ruang kolaborasi modul 2.3 coaching untuk supervisi akademik

Salam jumpa kembali sahabat hebat semua, apa kabar?😀🙏 Semoga senantiasa selalu dalam keadaan baik dan sehat, dan bersemangat untuk menjalankan aktivitas kita sehari-hari.😀

Sahabat hebat, kini perjalanan kami (para CGP) dalam mengarungi kawah candradimuka program pendidikan guru penggerak sudah hampir pada titik half way atau setengah perjalanan dari keseluruhan program. Artinya kami sudah menjalani laku M-E-R-D-E-K-A (Mulai dari diri, Elaborasi konsep, Ruang kolaborasi, Demonstrasi kontekstual, Elaborasi pemahaman, Koneksi antar materi, Aksi nyata) sebanyak setengah dari keseluruhan modul yang kurang lebih berjumlah 10 modul. Atau lebih tepatnya, kami sekarang sudah sampai pada Modul 2.3 coaching untuk supervisi akademik.

Nah pada kesempatan ini saya ingin berbagi sedikit tentang dokumentasi saya pada saat menjalani sesi 2.3.a.5. ruang kolaborasi - modul 2.3 yang mana Tujuan Pembelajaran Khusus dari sesi ini adalah agar CGP dapat membentuk komunitas praktisi dengan sesama CGP untuk berlatih melakukan praktik percakapan coaching dengan alur TIRTA.

Setelah memahami konsep coaching dalam konteks pendidikan, komunikasi yang memberdayakan sebagai keterampilan dasar coaching, percakapan coaching dengan alur TIRTA dan supervisi akademik yang menggunakan paradigma berpikir coaching, baik melalui pembelajaran mandiri dan diskusi. Maka selanjutnya kami diinstruksikan untuk berkolaborasi dengan rekan sesama calon guru penggerak lainnya untuk membentuk komunitas praktisi secara daring.
Pada sesi latihan ini, kami akan bekerjasama dengan satu CGP lainnya untuk berlatih percakapan coaching dengan alur TIRTA dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Secara bergantian, sepasang CGP akan berlatih percakapan coaching dengan model TIRTA baik sebagai coach maupun sebagai coachee. Pada sesi 1, CGP "X" akan menjadi coach bagi CGP "Y". Dan berikutnya bergantian, CGP "Y" akan menjadi coach bagi CGP "X".
2. Topik atau hal yang akan dijadikan bahan percakapan coaching bisa merupakan situasi sehari-hari baik sebagai seorang guru maupun pribadi. Bahkan, bisa merupakan topik yang sangat sederhana.
3. Pastikan langkah-langkah dalam percakapan coaching alur TIRTA dalam berlatih percakapan coaching dipraktikkan dengan baik
4. Setelah bergantian berlatih mempraktikkan percakapan coaching, setiap CGP akan memberikan refleksinya masing-masing dengan format refleksi yang disediakan.

Dan berikut ini adalah format refleksi kegiatan praktik coaching berpasangan dengan sesama CGP ini!

Sementara itu, dalam mempraktikkan sesi ini, agar supaya lancar tanpa hambatan, maka saya bersama pasangan memutuskan untuk menggunakan script yang kami susun terlebih dahulu, dan adapun naskah atau script kegiatan praktik coaching kami adalah sebagai berikut!

Demikianlah persembahan kami, semoga bermanfaat. Terima kasih, and jangan luka meninggalkan jejak digital kebaikan anda yang sobat, dengan meng-LKS (like, komen, share) blog kami.😀🙏